Ngetik ini sambil mantengin live di Metro TV, nih!
Sesuai permintaan Langit kan, gue hari ini cuti. Tapi sepertinya nanti sorean setelah jemput dia sekolah, bakal capcus ke Monas :)

Kalo yang rajin bacain blog gue *emang ada?* mungkin udah tau lah ya, kalo gue ini #TimJokowi. Postingan pertama gue tentang beliau bisa dibaca di sini. Pas menjelang Pilpres, makin banyak deh postingan gue tentang Jokowi. That's the best I can do to show my support.

*di search box, ketik Jokowi deh, Ternyata sampe 8 halaman blogpost yang berkaitan dengan beliau :)) *

Anyway,  setelah melalui proses yang cukup panjang dan berbelit, akhirnya hari ini tiba juga. Hari pelantikan beliau sebagai Presiden Ke-7 Indonesia menggantikan Pak SBY.

Selamat ya pak, semoga tetap sederhana di dalam kesederhanaan, seperti bio Twitter bapak.
Kalo ada yang nanya kenapa gue suka Jokowi, banyak sih alasannya. Tapi satu yang paling cepat terlintas di otak adalah perkara kesederhanaan. Dengan latar belakang beliau sebagai pengusaha, gue yakin dia bisa bergaya lebih dari saat ini.
Gue percaya sih, sederhana itu akar dari segalanya. Orang yang sederhana, biasannya terhindar dari korupsi, karena mereka nggak silau harta. Sederhana itu nggak sombong dan terbuka, karena orang yang sifatnya sederhana biasanya terbuka dan mudah dijangkau oleh orang lain. Sederhana itu nggak macam-macam, pakai baju apa adanya, menjalankan tugas biasa aja, nggak mendewakan sesuatu atau ingin didewakan.
Semoga Pak Jokowi tetap sederhana.

Walaupun pernah ada yang bilang sih, "Kalo sederhana atau merakyat, ya jadi rakyat aja nggak usah jad presien". Ya mungkin bener juga. Tapi kalau pemimpin nggak merakyat atau setidaknya nggak kenal rakyat, gimana bisa membela kepentingan rakyat dong?

Mengenai drama dengan pihak satunya lagi alias KMP, gue cuma bisa berdoa semoga setelah pertemuan Jkw dan Pbw beberapa hari lalu, semuanya cair  secair-cairnya.  Khususnya untuk parlemen yang periode ini ndilalah dikuasai oleh pihak KMP. Mudah-mudahan tujuannya masih satu dan hanya satu ya, untuk Indonesia yang lebih baik. Amin.

mereka aja udah saling menghormati, masa kita nggak? :)

Yuk sama-sama kita awasi jalannya pemerintahan ini. Ngefans bukan berarti menutup mata, tapi justru harus mengingatkan supaya dia nggak melakukan kesalahan yang bikin kita jadi tutup mata atas hal itu.

Singkat saja ah postingan kali ini.
Sekali lagi, selamat untuk Pak Jokowi, selamat untuk Pak JK, selamat untuk kita semua..