Music Monday: Titip Rindu Buat Ayah

Kasih sayang kita buat ibu, pasti sering banget diomongin. Tapi buat Ayah?

Gue punya kenanpgan manis sama bokap. Sewaktu kecil, bokap nggak pernah nggak meluangkan waktunya untuk main sama anak-anaknya. Jadi kuda-kudaan? Ah, itu mah kecil! Wong, diajak main salon-salonan aja, bokap mau! Gimana enggak, secara kedua anaknya cewe, alhasil bokap mau aja duduk manis lalu rambutnya mulai dari disisir, sampai dikuncir :')

Beranjak remaja, bokap masih rajin antar jemput anak-anaknya ke sekolah, sekalian beliau kerja. Malah sempat pas gue masuk siang zaman SMP, beliau selalu udah stand by di pintu gerbang untuk jemput anak bungsunya ini.

Nah, ketika gue mulai sibuk sama kuliah dan kerja, mulai sosok bokap yang hangat seperti pudar. Belakangan gue sadar, bukan bokap yang berubah, tapi kami (eh, gue, deh, kok ngajak-ngajak, haha) yang berubah. Perubahan pergaulan, pola pikir, kesibukan, dst dsb.
Yang padahal kalo dipikir-pikir, seberapa sibuk, sih, gue? Kerja juga hanya untuk eksistensi diri, bukan menghidupi keluarga seperti halnya bokap. Nyebelin banget, ya, diri gue waktu itu.

Ketika gue punya anak, mulai sering timbul friksi akibat perbedaan pandangan pola asuh.

Kemudian gue sadar, nggak bisa egois. Beliau pasti juga ingin yang terbaik untuk cucunya. Ingat kalimat "Kakek dan Nenek adalah kesempatan kedua seseorang menjadi orang tua"? Pasti mereka ingin memberikan lebih dari yang pernah mereka berikan ke anak-anaknya.

Dan, siang tadi review artikel tentang ayah, lalu mewek lah, si pentolannya #TeamMewek ini. Jadi teringat sama lagu Ayah-nya Ebiet G. Ade ini. Silakaaan:



Kalau sama ibu kita sudah kerap kali berterimakasih atas rahim tempat kita tumbuh, susu yang keluar dari payudaranya, peluk lembut, masakan, dsb-nya, bagaimana dengan ayah? Mungkin tak semua orang bisa seberuntung gue yang punya kenangan manis dengan bokap waktu kecil, tapi gue yakin, tanpa peran ayah, kita nggak akan ada di dunia ini :)

Love you, Dad :)

nenglita

Aquarian, Realistic Mom, Random, Quick Thinker, a Shoulder to Cry On, Independent, Certified Ojek Consumer, Forever Skincare Newbie.

4 comments:

  1. kalo bokap gw justru tipe romantis lit, jadi doi suka nanya "kamu sayang ga sih sama papa" dan gw selalu sakseis bengong sambil bilang "ya iyaaa donk masa ga sayang sama bapaknya" :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Aaaah, bokap lo so sweet :')
      Salam hormat untuk beliau, ya, Li :)

      Delete
  2. Ketika kecil, ayah selalu sibuk kerja. Tapi dalam segala hal beliau selalu bisa diandalkan. Sampe hari ini pun saya masih mengandalkan ayah dibanding suami dlm hal yg berbau laki2 *Ah jahat ya saya?*ex:perlistrikan,otomotif, jemput-menjemput d keadaa darurat, dll. Ayah jg ga pernah marah,sama sekali!! Salam kenal mba Lita, saya penggemar tulisanmu d MD lho.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kita akan selalu jadi Daddy's little girl, ya :')
      Salam hormat untuk ayahnya, ya, mbak.

      Wah, terimakasih sudah membaca Mommies Daily :)

      Delete